Cara desain brosur
Hampir semua bisnis menggunakan media cetak seperti brosur sebagai salah satu sarana promosi paling efektif, sebab bisa dikatakan brosur relatif murah dibandingkan material marketing lainnya. Untuk membuat brosur yang menarik dan mampu mencuri perhatian konsumen atau calon pembeli, terdapat beberapa poin penting sebelum anda mempelajari cara desain brosur yang benar dan tepat. Tidak hanya mempelajari dari segi gambar, tata letak atau elemen desain lainnya, tetapi juga penyampaian informasi atau pesan yang diberikannya.
Hal-hal penting membuat brosur menarik dan berkualitas
Pesan atau informasi
Buatlah pesan sesingkat mungkin dalam brosur, namun tetap mengarahkan calon konsumen untuk membaca inti dari informasi yang disampaikan. Terutama perhatikan dibagian penulisan nomor telepon, lokasi, alamat email ataupun website bisnis anda dan sebagainya.
Benefit produk
Selanjutnya anda bisa menambahkan benefit dari produk yang anda tawarkan, dengan menyebutkan manfaat dari produk yang diperoleh konsumen jika menggunakannya. Contohnya, anda menuliskan bahwa produk yang anda tawarkan merupakan pilihan terbaik untuk dikonsumsi dan sebutkan keunggulan lainnya.
Perhatikan penulisan atau teks
Setelah anda membuat desain secara keseluruhan, pastikan mengecek dan membaca kembali brosur tersebut. Apakah sudah sesuai atau belum? hal ini perlu dilakukan untuk menghindari kesalahan penulisan atau typo yang bisa membuat brosur terlihat tidak berharga.
Menambahkan call to action (CTA)
Jangan lupa menambahkan call to action seperti hubungi kami sekarang atau daftarkan diri anda melalui website atau kalimat lainnya sesuai konsep yang anda gunakan. Pastikan anda memberi penawaran special atau diskon dalam brosur tersebut agar lebih memikat hati calon konsumen untuk membeli produk anda.
Baca juga:
Kursus desain grafis
Audience
Pada bagian terakhir ini tidak kalah penting dengan lainnya, sebelum membuat brosur. Pastikan anda sudah mengetahui audience atau target pasar yang akan dituju. Dengan begitu anda bisa membuat konsep yang tepat dan sesuai target audience anda.
Bagaimana cara membuat brosur yang tepat?
Setelah mengetahui poin penting agar dapat menghasilkan brosur menarik dan berkualitas, untuk proses pembuatannya sendiri terdapat beberapa software yang bisa digunakan. Mulai dari adobe photoshop, coreldraw, illustrator ataupun indesign. Masing-masing memiliki fitur yang berbeda, dan anda perlu menyesuaikan software manakah yang benar-benar dikuasai. Sebab jika anda tidak memiliki pemahaman yang tepat, akan dapat menghambat proses desain anda.
Tahap pertama
Untuk membuat sebuah brosur, langkah pertama ialah menentukan software yang akan digunakan lalu siapkan lembar kerja dengan ukuran sesuai kebutuhan, pada umumnya yaitu 297×21 cm. Jika anda menggunakan brosur yang memiliki bentuk tiga lipatan, ukurannya adalah 9,9x21cm untuk masing-masing bidang. Setelah itu, atur resolusi 300dpi dan pilihan warna CMYK agar mendapatkan hasil yang berkualitas.
Tahap kedua
Selanjutnya membuat background dengan gradasi warna, anda bisa memanfaatkan layer style. Jika anda sudah mempunyai gambar produk, bisa digunakan sebagai background. Apabila belum, anda dapat mencarinya di internet lalu sesuaikan ukurannya. Kemudian, tambahkan font sesuai kebutuhan atau konsep yang anda buat.
Tahap ketiga
Tambahkan foto atau gambar produk yang anda tawarkan kepada calon konsumen atau orang yang menerima brosur. Tak lupa memberikan informasi detail terkait produk tersebut, baik itu lokasi anda atau nomor telepon yang bisa dihubungi. Selanjutnya simpan file desain brosur anda dan lakukan ekspor dalam bentuk PDF.
Apabila anda ingin belajar membuat beragam jenis produk desain grafis lainnya, seperti kartu nama, poster, sertifikat, undangan dan sebagainya. Bisa segera daftar Kursus desain grafis yang diselenggarakan oleh perusahaan Flashcom Indonesia. Belajar full praktik dengan materi menyesuaikan kebutuhan, bisa anda dapatkan disini. Layanan pelanggan kami dapat anda hubungi melalui WhatsApp atau Hotline 0816-1500-8008.